Silahkan Download disini
Selasa, 11 November 2014
Kamis, 02 Oktober 2014
Rabu, 01 Oktober 2014
Istilah Dalam Permaian Bolabasket
Sebagian dari pemain basket pemula mungkin bingung dengan beberapa kata – kata dan istilah penting basket seperti “elbow” ,”baseline“, atau mungkin “paint area”. artikel ini mungkin sangat membantu buat temen-temen yang belum mengerti beberapa istilah penting basket.
Berikut gambaran sederhana mengenai beberapa istilah dalam permainan bola basket beserta sedikit penjelasanya :
“Paint area” adalah wilayah yang berada antara baseline (garis out) dan free throw line (garis freethrow). Jika pemain menyerang berada didalam area tanpa melakukan apapun selama 3 detik, maka akan terjadi pelanggaran 3 second violation (pelanggaran 3 detik).
“Free throw line” adalah garis lemparan bebas. Apa lemparan bebas itu? Lemparan yang di berikan oleh wasit ketika pemain yang melakukan offense di langgar pada posisi yang menguntungkan untuk mencetak angka.
“Low post area” adalah wilayah dibawah ring basket baik kiri maupun kanan
“High post area” adalah wilayah setengah dari lingkaran area lemparan bebas. Dimulai dari free throw line sampai elbow (daerah sekitar lingkaran free throw line)
“Point/Balance area” adalah wilayah depan tempat playmaker biasa memulai serangan
“Wings area” ( daerah samping/sayap ) adalah area kiri kanan dari point biasa di isi oleh seorang shooting guard dan small forwards.
“Top of the key” adalah wilayah 2 point antara high post dan point.
“Short corner” adalah wilayah di sudut perimeter lapangan. biasanya berjarak sekitar 3-4meter yang biasa menjadi tempat open jump shoot.
“Strong side” adalah daerah kuat. Yang dimaksud adalah secara garis besar pada permainan bola basket lapangan di belah menjadi 2 bagian ( kanan dan kiri ) yang memudahkan kita dalam bermain bola basket. Dimana bola itu berada disebut strong side.
“Weak side” adalah daerah lemah. kebalikan dari strong side.
“Triple treat” adalah posisi ketika pemain mendapat bola dan mereka belum melakukan drible, posisi ini biasanya bertujuan untuk mengancam lawan. Jarak antar kaki pemain menyerang lebih lebar dari lebar bahu, lutut ditekuk dengan kedua tangan memegang bola didepan. Dalam keadaan ini pemain dapat melakukan 3 macam gerakan yaitu : jump-shoot, drible untuk melakukan drive atau passing ke pemain lain.
Posisi yang memungkinkan Anda untuk bergerak, apakah itu menembak, melewati, menggiring bola, lebih mudah dan cepat akan tetapi juga membutuhkan kuda – kuda atau otot kaki yang kuat untuk bisa mendapatkan gerakan triple treat yang baik dan benar . Posisi ini biasanya digunakan setelah pemain menerima bola untuk memberikan posisi nyaman untuk membuat langkah selanjutnya.
Beberapa kategori antara lain sebagai berikut : POINT, REBOUND, ASSIST, STEAL. Misalnya pemain berhasil mencetak 10 point dan 10 steal atau 25 rebound dan 11 steal.
Berikut gambaran sederhana mengenai beberapa istilah dalam permainan bola basket beserta sedikit penjelasanya :
“Paint area” adalah wilayah yang berada antara baseline (garis out) dan free throw line (garis freethrow). Jika pemain menyerang berada didalam area tanpa melakukan apapun selama 3 detik, maka akan terjadi pelanggaran 3 second violation (pelanggaran 3 detik).
“Free throw line” adalah garis lemparan bebas. Apa lemparan bebas itu? Lemparan yang di berikan oleh wasit ketika pemain yang melakukan offense di langgar pada posisi yang menguntungkan untuk mencetak angka.
“Low post area” adalah wilayah dibawah ring basket baik kiri maupun kanan
“High post area” adalah wilayah setengah dari lingkaran area lemparan bebas. Dimulai dari free throw line sampai elbow (daerah sekitar lingkaran free throw line)
“Point/Balance area” adalah wilayah depan tempat playmaker biasa memulai serangan
“Wings area” ( daerah samping/sayap ) adalah area kiri kanan dari point biasa di isi oleh seorang shooting guard dan small forwards.
“Top of the key” adalah wilayah 2 point antara high post dan point.
“Short corner” adalah wilayah di sudut perimeter lapangan. biasanya berjarak sekitar 3-4meter yang biasa menjadi tempat open jump shoot.
“Strong side” adalah daerah kuat. Yang dimaksud adalah secara garis besar pada permainan bola basket lapangan di belah menjadi 2 bagian ( kanan dan kiri ) yang memudahkan kita dalam bermain bola basket. Dimana bola itu berada disebut strong side.
“Weak side” adalah daerah lemah. kebalikan dari strong side.
“Triple treat” adalah posisi ketika pemain mendapat bola dan mereka belum melakukan drible, posisi ini biasanya bertujuan untuk mengancam lawan. Jarak antar kaki pemain menyerang lebih lebar dari lebar bahu, lutut ditekuk dengan kedua tangan memegang bola didepan. Dalam keadaan ini pemain dapat melakukan 3 macam gerakan yaitu : jump-shoot, drible untuk melakukan drive atau passing ke pemain lain.
Posisi yang memungkinkan Anda untuk bergerak, apakah itu menembak, melewati, menggiring bola, lebih mudah dan cepat akan tetapi juga membutuhkan kuda – kuda atau otot kaki yang kuat untuk bisa mendapatkan gerakan triple treat yang baik dan benar . Posisi ini biasanya digunakan setelah pemain menerima bola untuk memberikan posisi nyaman untuk membuat langkah selanjutnya.
Beberapa kategori antara lain sebagai berikut : POINT, REBOUND, ASSIST, STEAL. Misalnya pemain berhasil mencetak 10 point dan 10 steal atau 25 rebound dan 11 steal.
Selasa, 30 September 2014
Materi Bola basket
SEJARAH
BOLA BASKET
1
Sejarah Singkat Lahirnya Permainan
Bola Basket
Permainan Bola Basket diciptakan pada
tahun 1891, Oleh Dr. James Naismith, seorang guru Olahraga
asal Kanada yang mengajar di sebuah
perguruan tinggi untuk para siswa profesional di YMCA (sebuah wadah pemuda umat
Kristen) di Springfield, Massachusetts, saat harus membuat suatu
permainan di ruang tertutup untuk mengisi waktu para siswa pada masa liburan
musim dingin di New
England.
Terinspirasi dari permainan yang pernah ia mainkan saat kecil di Ontario,
Naismith menciptakan permainan yang sekarang dikenal sebagai bola basket pada
15 Desember 1891.
Pertandingan resmi bola basket yang pertama, diselenggarakan pada tanggal 20 Januari 1892 di tempat kerja Dr.James Naismith. Basket adalah sebutan yang diucapkan oleh salah seorang muridnya. Olahraga ini pun segera terkenal di seantero Amerika Serikat. Penggemar fanatik ditempatkan di seluruh cabang di Amerika Serikat. Pertandingan demi pertandingan pun dilaksanakan di seluruh kota-kota negara bagian Amerika Serikat.
1.2 Sejarah
Masuknya Permainan Bola Basket Ke Indonesia
Pada
tahun 1920-an, gelombang perantau-perantau dari Cina masuk ke Indonesia. Mereka
pun membawa permainan basket yang sudah dua dasawarsa dikembangkan di sana.
Para perantau itu membentuk komunitas sendiri termasuk mendirikan sekolah
Tionghoa. Akibatnya, basket cepat berkembang di sekolah-sekolah Tionghoa. Di
sekolah-sekolah Tionghoa itu, bola basket menjadi salah satu olahraga wajib
yang harus dimainkan oleh setiap siswa. Tidak heran jika di setiap sekolah
selalu ada lapangan basket. Tidak heran juga jika pebasket-pebasket yang
menonjol penampilannya berasal dari kalangan ini. Pada era 1930-an
perkumpulan-perkumpulan basket mulai terbentuk. Kota-kota besar seperti
Jakarta, Surabaya, Bandung, Semarang, Yogyakarta, dan Medan; menjadi sentral
berdirinya perkumpulan basket ini.
Usai
Proklamasi Kemerdekaan, 17 Agustus 1945, olahraga basket mulai dikenal luas di
kota-kota yang menjadi basis perjuangan seperti Yogyakarta dan Solo. Pada PON
(Pekan Olahraga Nasional) I (1948) di Solo, bola basket dimainkan untuk pertama
kali di level nasional.
Pada
tahun 1951, Maladi – salah satu tokoh olahraga nasional, meminta Tonny Wend
an Wim latumenten untuk membentuk organisasi basket di Idonesia. Jabatan
Maladi waktu itu adalah sekretaris Komite Olimpiade Indonesia (KOI). Atas
prakarsa kedua tokoh itu maka pada 23 Oktober 1995 dibentuklah organisasi
dengan nama “persatuan Basket seluruh indonesia”. Pada tahun 1955, diadakan penyempurnaan
nama sesuai kaidah Bahasa Indonesia.
TEKNIK
DASAR
2.1 Tekhnik Dasar Permainan Bola
Basket
A. Passing
Macam – macam passing :
1. Bounce Pass
Bounce artinya memantul. Maka bounce
pass adalah memberikan bola ke kawan dengan cara dipantulkan ke tanah. teorinya
adalah memantulkan ke tanah dengan titik pantul 2/3 jarak kita ke target kawan.
2. Chest Pass
Chest artinya dada. Chest pass
adalah memberikan bola ke kawan dengan cara di passing tepat diarah depan dada.
kelebihan chest pass adalah lebih cepat, lebih kuat untuk mencapai kawan. cocok
untuk team dengan tipe quick passing.
3. Overhead pass
Overhead artinya diatas kepala.
Overhead pass adalah memberikan passing ke kawan dengan memegang bola diatas
kepala, lalu lemparkan. overhead pass biasa digunakan pada team dengan tipikal
wall center. maksudnya center maupun pemain dengan badan tinggi yang memiliki
matchup lawan yang lebih kecil. maka overhead pass sangat berguna.
4. Baseball
Pass
Passing yang jika dilihat caranya
mirip dengan orang melempar bola baseball ataupun bola rugby. biasanya
digunakan untuk long passing dalam fastbreak.
5. Jump Pass
Maksudnya adalah gini, mungkin
pernah lihat pemain yang seperti akan melakukan shooting jump shoot, namun tiba
tiba dia memberikan passing ke kawan. teknik ini sangat tidak dianjurkan,
karena biasanya akan terkena blok, tercuri, maupun salah passing yang
mengakibatkan turnover.
Lihat
disini http://www.youtube.com/watch?v=4Eh4UAjU_1M
6. Blind Pass
Blind alias buta, so blind pass bisa
disebut juga sebagai no look pass.
7. Behind the Back Pass
Passing ke belakang. Ya sesuai
namanya passing ini diberikan kepada kawan dibelakang kita tanpa kita harus memutar
tubuh. Jadi passing sambil membelakangi kawan.
8. Elbow Pass
Passing tingkat sulit, memberikan
passing menggunakan sikut. Biasa diperagakan dalam freestyle basketball. Namun
dalam basket resmi, passing model ini sangat riskan.
Lihat di sini http://www.youtube.com/watch?v=S3X6Fn37Prg
9. One-hand Push/Shoulder Pass, adalah operan yang dilakukan hanya dengan menggunakan satu
tangan dengan persiapan operan yang cepat. Poin utama dari operan ini adalah
ketepatan tekukan siku ketika melakukan operan.
10. Hand Off Pass, adalah
operan yang dilakukan tanpa melakukan lemparan. Pada teknik operan ini biasanya
pemain langsung memberikan bola kepada penerima bola dengan melakukan blok pada
lawan.
11. Hook Pass, yaitu
teknik operan yang menggunakan satu lengan si pelempar. Teknik operan seperti
ini biasanya dilakukan setelah pemain melakukan lompatan dan biasanya ditujukan
untuk mengubah arah serangan.
12. Underhand
Pass, yaitu operan yang dilakukan dari
bagian bawah lawan. Sebelum melakukan operan ini biasanya pemain melakukan
gerakan shooting tipuan agar lawan melakukan blok sehingga bagian bawah lawan
terbuka.
B. Dribble
Dribble
dalam permainan bola basket adalah cara membawa atau menggiring bola dengan
memantulkan bola ke lantai. Bola dipantulkan dengan cara telapak tangan
mendorong bola ke lantai bukan memukul bola. Lengan dan Jari lemas tidak perlu
kaku.
Macam-macam dribble :
-
Change of pace dribble
Dribble
ini adalah yang paling umum dalam bola basket dan digunakan untuk membuat
pemain bertahan berfikir bahwa pelaku dribble akan memperlambat atau
mempercepat tempo dribble.
- Low or control dribble
Dribble
ini dilakukan setiap kali pemain
dijaga dengan ketat. Tipe dribble ini hanyalah menjaga bola agar tetap
rendah dan terkontrol. Bola di- dribble di sisi tubuh, jauh dari pemain
bertahan. Telapak tangan yang mendribble bola diusahakan agar tetap berada di
atas bola.
- High or speed dribble
Ketika
pemain berada di lapangan terbuka dan harus bergerak secepatnya dengan bola,
maka ia akan menggunakan dribble ini. Ketika berlari dengan cepat,
pemain akan mendorong bola di depannya dan membiarkannya melambung ke atas
setinggi pinggulnya. Tangan yang mendribble tidak berada di atas bola melainkan
di belakang bola.
- Crossover dribble
Yaitu
mendribble bola dengan memindahkan bola dari tangan yang satu kearah tangannya
yang lain. Gerakan ini sangat bagus untuk memperdaya pemain bertahan. Namun
bola bisa dicuri bila tidak dilakukan dengan baik, karena bola tidak terjaga.
- Behind the back dribble
Jenis
dribble ini digunakan ketika pemain mengganti arah supaya terbebas dari pemain
bertahan. Bola digerakkan dari satu sisi tubuh ke sisi tubuh yang lain dengan
mengayunkannya di belakang tubuh.
- Between the legs dribble
Dribble
ini adalah cara yang cepat untuk memindahkan bola dari satu tangan ke tangan
yang lain melewati sela kaki. Digunakan ketika pen-dribble dijaga dengan ketat
atau ingin mengganti arah.
- Reverse dribble
Dribble
ini dikenal juga dengan nama spin dribble atau rol dribble. Dribble ini
dilakukan untuk mengganti arah dan memantulkan bola dari satu tangan ke tangan
yang lain ketika dijaga dengan ketat. Dribble ini harus dilakukan dengan cepat
saat pen-dribble mendorong bola ke lantai dan berputar mengelilingi pemain
bertahan.
C. Shooting
Taknik Dasar Shooting Bola Basket – Setelah mempelajari
tentang Passing dan Dribble maka pada kesempatan ini saya ingin berbagi pengetahuan
mengenai Teknik Dasar Bola
Basket Shooting. Shooting dalam bola
basket adalah usaha memasukkan bola ke dalam keranjang lawan. Berikut tentang
Macam dan Cara Melakukan Shooting Bola Basket :
v Set-shoot - Tembakan ini jarang dilakukan pada permainan
biasa. Karena jika penembak tidak melompat maka tembakannya mudah dihalangi.
Umumnya tembakan ini dilakukan saat lemparan bebas atau bila memungkinkan untuk
menembak tanpa rintangan.
v Lay-up shoot - Yaitu hal yang harus dipelajari dalam
permainan bolabasket. Dalam situasi persaingan, jenis tembakan ini harus bisa
dilakukan pemain baik menggunakan tangan kanan ataupun kiri. Lay-up dilakukan
di akhir dribble. Pada jarak beberapa langkah dari ring, penggiring bola secara
serentak mengangkat tangan dan lutut ke atas ketika melompat ke arah keranjang.
v Underhand shoot - Tembakan ini adalah jenis tembakan lay-up
ketika penembak melompat kea rah keranjang, mengangkat tangan ke atas untuk
menjauhkan bola dari jangkauan pemain bertahan.
v Jump shoot - Tembakan ini sering dilakukan saat pemain
menyerang tidak bisa mendekati keranjang. Tembakan ini sangat sulit dihalangi
karena dilakukan pada titik tertinggi lompatan vertical penembak.
v Hook shoot - Yaitu tembakan lemah dan akurat serta merupakan
gerakan low-post yang baik. Bila dilakukan dengan tepat maka tembakan ini
sangat sulit untuk dihalangi, karena tangan penembak berada jauh dari jangkauan
pemain bertahan. Tembakan ini selalu diawali dengan pemain memunggungi
keranjang.
v Dunking - Tembakan dunk dulunya dianggap suatu atraksi istimewa
yang dilakukan oleh pemain-pemain dengan postur tubuh yang tinggi. Tembakan
dunk adalah tembakan yang mengagumkan dan dapat mengobarkan semangat tim serta
menjatuhkan mental lawan dengan cepat. Dunking dapat dilakukan dengan dua atau
satu tangan dari depan atau belakang. Tembakan ini hanya dapat dilakukan oleh
pemain yang memiliki postur atau lompatan tinggi.
D. Rebound
Rebound
adalah suatu istilah dalam permainan bola basket dimana seorang pemain menangkap atau mendapatkan bola
pantul yang tidak berhasil masuk yang ditembakkan oleh pemain lain. Pebasket
yang melakukan Rebound kebanyakan adalah yang berada posisi Center
(tengah) dan Power Forward. Karena rebound lebih efektif untuk orang
yang bertubuh lebih tinggi dan yang lebih dekat dengan ring basket.
Jenis – jenis rebound :
Rebound
terbagi menjadi 2 jenis, yaitu: Offensive Rebound ( http://www.youtube.com/watch?v=a8O_Ee_urMc
) dan Defensive Rebound ( http://www.youtube.com/watch?v=9lUbijd2tWs ). Offensive Rebound terjadi jika
pemain mendapatkan bola pantul yang tidak masuk yang ditembak oleh teman, sedangkan
Defensive Rebound terjadi jika pemain mendapatkan bola pantul yang tidak
berhasil masuk yang ditembak oleh pihak lawan. Biasanya Defensive Rebound lebih
banyak dibanding Offensive Rebound dalam suatu pertandingan dikarenakan
pebasket itu lebih dekat dengan ring basket dibanding pihak lawan.
E. Pivot
Gerakan
yang satu ini merupakan dasar dari bermain bola basket, dengan posisi bola yang
masih ditangan ( mempertahankan bola ) dari lawan, dengan menggunakan gerakan
badan,putaran kaki atau badan tersebut dapat diputar sampai 360 derajat, selama
tidak bergeser kaki yang satunya.karena satu kaki sebagai tumpuan, atau poros,
jika kedua kaki sama-sama bergerak maka akan terjadi pelanggaran.
Cara berputar (Pivot) :
Memutar badan dengan salah satu kaki
menjadi as/poros putaran (setelah kita menerima bola).
§
pivot kemudian dribble (membawa
bola)
§
pivot kemudian passing (melempar bola)
§
pivot kemudian shooting (menembakan
bola)
Berikut adalah nama-nama posisi
pemain basket:
v Guard : pemain yang berada di depan yang bertugas untuk
mencetak angka dan menerobos pertahanan lawan. biasanya dalam starter terdapat
2 buah guard.Guard memiliki banyak jenis seperti:
o Point Guard : jenis guard ini memegang kendali penuh atas
penyerangan ke daerah lawan. biasanya tubuh pemain point guard kecil
o Shooting Guard : jenis guard ini bisa bergerak cepat &
lincah. dia juga memiliki keahlian shooting yang tinggi karena memang tugasnya
untuk mencetak angka
v Center: pemain ini termasuk pemain yang paling penting dalam
sebuah tim basket. center memiliki tubuh & loncatan yang tinggi karna dia
yang mengambil bagian jumpball. center juga diwajibkan memiliki
keseimbangan tubuh yang tinggi agar tidak mudah terjatuh saat ditabrak oleh
lawan. center dibutuhkan untuk menyerang & memasukkan bola.tapi center juga
diperlukan untuk menjaga ring agar tidak kemasukan bola.
v Forward: pemain yang berada di belakang yang bertugas untuk
menjaga pertahanan agar tidak kemasukan angka. sama seperti guard,forward juga
memiliki berbagai jenis diantaranya:
o Small Forward:small forward biasanya memiliki kecepatan
lebih dari center & forward lainnya. small forward biasanya membantu
forward lainnya untuk merebut bola dari lawan.
o Power Forward: power forward biasanya tidak hanya handal
dalam mempertahankan ring tapi juga ahli bekerja sama melakukan rebound bersama
center
BAB
IV
PERATURAN
3.1 Peraturan
Permainan Bola Basket
A. Aturan
dasar pada permainan Bola Basket adalah sebagai berikut:
1. Bola dapat dilemparkan ke segala arah dengan menggunakan
salah satu atau kedua tangan.
2. Bola dapat dipukul ke segala arah dengan menggunakan salah
satu atau kedua tangan, tetapi tidak boleh dipukul menggunakan kepalan tangan
(meninju).
3. Pemain tidak diperbolehkan berlari sambil memegang bola.
Pemain harus melemparkan bola tersebut dari titik tempat menerima bola, tetapi
diperbolehkan apabila pemain tersebut berlari pada kecepatan biasa.
4. Bola harus dipegang di dalam atau di antara telapak tangan. Lengan atau
anggota tubuh
lainnya tidak diperbolehkan memegang bola.
5. Pemain tidak diperbolehkan menyeruduk, menahan, mendorong,
memukul, atau menjegal pemain lawan dengan cara bagaimanapun. Pelanggaran pertama
terhadap peraturan ini akan dihitung sebagai kesalahan, pelanggaran kedua akan
diberi sanksi berupa diskualifikasi pemain pelanggar hingga keranjang timnya
dimasuki oleh bola lawan, dan apabila pelanggaran
tersebut dilakukan dengan tujuan untuk mencederai lawan, maka pemain pelanggar
akan dikenai hukuman tidak boleh ikut bermain sepanjang pertandingan. Pada masa
ini, pergantian pemain tidak diperbolehkan.
6. Sebuah kesalahan dibuat pemain apabila memukul bola dengan
kepalan tangan (meninju), melakukan pelanggaran terhadap aturan 3 dan 4, serta
melanggar hal-hal yang disebutkan pada aturan 5.
7. Apabila salah satu pihak melakukan tiga kesalahan
berturut-turut, maka kesalahan itu akan dihitung sebagai gol untuk lawannya
(berturut-turut berarti tanpa adanya pelanggaran balik oleh lawan).
8. Gol terjadi apabila bola yang dilemparkan atau dipukul dari
lapangan masuk ke dalam keranjang, dalam hal ini pemain yang menjaga keranjang
tidak menyentuh atau mengganggu gol tersebut. Apabila bola terhenti di pinggir
keranjang atau pemain lawan menggerakkan keranjang, maka hal tersebut tidak
akan dihitung sebagai sebuah gol.
9. Apabila bola keluar lapangan pertandingan, bola akan
dilemparkan kembali ke dalam dan dimainkan oleh pemain pertama yang
menyentuhnya. Apabila terjadi perbedaan pendapat tentang kepemilikan bola, maka
wasitlah yang akan melemparkannya ke dalam lapangan. Pelempar bola diberi waktu
5 detik untuk melemparkan bola dalam genggamannya. Apabila ia memegang lebih
lama dari waktu tersebut, maka kepemilikan bola akan berpindah. Apabila salah
satu pihak melakukan hal yang dapat menunda pertandingan, maka wasit dapat
memberi mereka sebuah peringatan pelanggaran.
10. Wasit berhak untuk memperhatikan permainan para pemain dan
mencatat jumlah pelanggaran dan memberi tahu wasit pembantu apabila terjadi pelanggaran
berturut-turut. Wasit memiliki hak penuh untuk memberikan diskualifikasi pemain
yang melakukan pelanggaran sesuai dengan yang tercantum dalam aturan 5.
11. Wasit
pembantu memperhatikan bola dan mengambil keputusan apabila bola dianggap telah
keluar lapangan, pergantian kepemilikan bola, serta menghitung waktu. Wasit
pembantu berhak menentukan sah tidaknya suatu gol dan menghitung jumlah gol
yang terjadi.
12. Waktu
pertandingan adalah 4 quarter (babak) masing-masing 10 menit
13. Pihak yang
berhasil memasukkan gol terbanyak akan dinyatakan sebagai pemenang.
Langganan:
Postingan (Atom)